
4 Cara Sederhana Menghemat BBM
Sudah jadi rahasia umum bahwa harga BBM di Indonesia berada dalam kondisi tak stabil. Dengan kata lain mengalami naik-turun. Apabila harga BBM sedang naik, para pemilik kendaraan pribadi pasti akan berteriak dan memilih untuk beralih sementara ke transportasi publik. Dan di kala harga BBM turun sontak pemilik kendaraan pribadi bersorak riang menyambutnya.
Sebenarnya ada cara berhemat yang dapat Anda lakukan agar biaya transportasi tak membengkak karena transportasi merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang Apalagi hidup di Jakarta, transportasi diwarnai dengan isu yang buruk. Entah sarana publik transportasi yang kurang memadai, mahalnya harga BBM, hingga biaya parkir resmi maupun liar yang melambung tinggi.
Untuk mengatasi segelintir permasalahan tersebut, Anda bisa melakukan beberapa cara dalam berhemat BBM. Dengan melakukan 4 cara ini, Anda bisa mengurangi anggaran bulanan untuk biaya BBM hingga 50%. Apa saja itu?
1. Manfaatkan transportasi umum
Di Jakarta ada beragam transportasi publik yang tersedia dan bisa Anda pilih untuk menghemat BBM. Mulai dari TransJakarta, KRL, APTB (Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus TransJakarta) hingga angkutan umum. Dengan menggunakan transportasi publik bukan hanya menghemat BBM saja, namun Anda tak perlu mengeluarkan biaya parkir dan tol.
Cara berhemat BBM ini memang konservatif tapi masih jadi idola. Bayangkan saja, Anda yang berdomisili di Bogor dan bekerja di Jakarta cukup mengeluarkan biaya Rp 15.000 untuk ongkos pulang-pergi dengan menggunakan KRL. Dalam waktu 5 hari kerja, Anda cukup menganggarkan Rp 75.000.
Sementara bagi Anda yang berdomisili di Tangerang, Depok, Bekasi dan bekerja di Jakarta bisa memanfaatkan APTB dan TransJakarta yang rute perjalanannya sangat luas. Misalnya, Anda tinggal di daerah Ciputat dan bekerja di kawasan Sudirman. Cukup naik TransJakarta Ciputat-Bundaran HI hanya dengan membayar Rp 7.000/pp.
Bagaimana, sangat hemat BBM bukan?
Menggunakan kendaraan pribadi
Biaya bensin : Rp 100.000 (bensin untuk 2 hari) * 3 = Rp 300.000
Menggunakan transportasi umum
Ongkos : Rp 15.000 * 5 hari kerja = Rp 75.000
Anda berhemat : Rp 225.000
2. Pakai transportasi online
GoJek, Grab Bike, Uber adalah sederet transportasi online yang jadi primadona saat ini. Selain praktis dan mudah, memesan transportasi online dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja. Sudah jadi hal lumrah juga bahwa menggunakan transportasi online ini bisa menghemat BBM. Lantas, di mana letak hematnya?
Beberapa transportasi online tersebut kerap menebar promo semisal sekali perjalanan dengan jarak maksimal 10 km hanya dikenakan tarif Rp 10.000. Bahkan, GoJek saat ini menerapkan sistem pembayaran GoPay, di mana Anda tidak perlu lagi menggunakan uang tunai saat menggunakan jasa GoJek. Pembayaran dengan GoPay tarifnya 25 % lebih murah ketimbang bayar tunai.
Misalnya, Anda bekerja di Tb.Simatupang dan berdomisili di Bintaro. Apabila menggunakan GoJek biaya transportasi yang harus dikeluarkan berkisar Rp 15.000 sekali jalan (menggunakan GoPay). Pulang pergi cukup Rp 30.000.
Anda juga bisa mencoba fasilitas terbaru dari Uber yakni UberPool, di mana pengguna dengan rute dan waktu yang sama dapat berbagi tempat duduk dan biaya perjalanan. Dengan begitu, Anda yang terbiasa membayar biaya perjalanan sendiri, kini bisa membaginya dengan penumpang lain. Biaya dari Bintaro-Tb.Simatupang Rp 32.500 dengan UberPool, jika membaginya dengan satu penumpang lain, Anda hanya perlu membayar Rp 16.250 sekali jalan.
Menggunakan kendaraan pribadi
Biaya bensin : Rp 100.000 (bensin untuk 2 hari) * 3 = Rp 300.000
Biaya tol : Rp 17.000 * 2 (pulang-pergi)* 5 hari kerja = Rp 140.000
Total : Rp 440.000
Menggunakan GoJek
Tarif : Rp 30.000 (pp)* 5 hari kerja = Rp 150.000
Anda berhemat : Rp 290.000
Menggunakan Uber
Uber Motor : Rp 40.000 (pp) * 5 hari kerja = Rp 200.000
Anda berhemat : Rp 240.000
Uber Pool : Rp 32.500 (pp)* 5 hari kerja = Rp 162.500
Anda berhemat : Rp 277.500
3. Ikut komunitas Nebengers
Pernah mendengar komunitas Nebengers? Komunitas bernama Nebengers yang diperkenalkan tahun 2011 melalui akun twitter @nebengers berfungsi memberikan tumpangan kepada orang lain yang kebetulan memiliki tujuan yang sama.
Selain menghemat BBM, ikut komunitas ini untuk berangkat kerja atau aktivitas lainnya juga mumpuni mengurangi kemacetan. Dengan memanfaatkan nebengers, Anda berkesempatan juga bertemu orang-orang baru dan menambah lingkaran pertemanan. Umumnya, biaya yang harus dikeluarkan bervariasi tergantung kesepakatan. Baik sekadar berbagi makanan, minuman, atau bentol alias uang pengganti bensin atau tol.
Jangan khawatir saat Anda hendak menggunakan jasa ini. Siapa saja yang hendak berbagi atau membutuhkan tebengan harus menyertakan tujuan perjalanan, rute perjalanan, jumlah tempat duduk, keterangan waktu hingga timbal balik tebengan. Sehingga Anda tetap memperoleh rasa nyaman dan aman ketika menebeng.
Menggunakan kendaraan pribadi
Biaya bensin : Rp 100.000 (bensin untuk 2 hari) * 3 = Rp 300.000
Biaya tol : Rp 17.000 * 2 (pulang-pergi)* 5 hari kerja = Rp 140.000
Total : Rp 440.000
Menggunakan Nebengers
Biaya tol : Rp 17.000 * 2 (pulang-pergi)* 5 hari kerja = Rp 140.000
Anda berhemat : Rp 300.000
4. Gunakan kartu kredit dengan promo BBM
Cara terakhir untuk menghemat BBM adalah menggunakan kartu kredit dengan promo BBM. Beberapa kartu kredit terbaik di Indonesia menebar promo potongan setiap pembelian BBM dan juga program cash back. Apabila Anda memiliki kartu kredit dengan fasilitas seperti ini, rasanya tak salah jika memanfaatkannya.
Kartu kredit dengan fasilitas seperti ini bisa dijumpai pada Citibank Kartu Kredit Cash Back dengan promo 5% cash back untuk pembelian BBM, Danamon Kartu Kredit World yang memiliki fitur cash back hingga 5% untuk setiap penggunaan pada bahan bakar dan Anda juga memperoleh 3.75 Reward poin untuk setiap transaksi Rp. 2500,- (dan kelipatannya.
Menggunakan kendaraan pribadi
Biaya bensin : Rp 100.000 (bensin untuk 2 hari) * 3 = Rp 300.000
Menggunakan kartu kredit
Biaya bensin : Rp 100.000 (bensin untuk 2 hari) * 5 % * 3 = Rp 285.000
Anda berhemat : Rp 15.000
Selain cara-cara sederhana di atas, apakah Anda memiliki solusi untuk menghemat BBM? Coba berikan komentar Anda di kolom bawah ya.
Selain menghemat BBM, ketahui juga Bagaimana Cara Berhemat Uang Transportasi?
Komentar