5 Artis dan Selebritis Yang Bangkrut
Roda kehidupan setiap orang selalu berputar. Ada kalanya seseorang hidup bergelimang harta dan kesuksesan, tapi ada waktunya hidup dalam kemiskinan. Bagi kebanyakan artis dan selebritis, mereka mencapai kesuksesan dari bawah. Banyak artis dan selebritis yang berhasil mempertahankan kesuksesan maupun kekayaannya. Namun, tak sedikit pula yang tidak pintar mengelola uangnya sehingga uangnya pun perlahan menjadi habis. Berikut ini adalah lima artis dan selebritis yang bangkrut karena berbagai alasan.
1. Angelina Sondakh
Angelina Sondakh merupakan salah satu selebritis yang bangkrut cukup parah. Ia mulai menjadi selebritis ketika menjadi pemenang kontes kecantikan Putri Indonesia pada tahun 2001. Sejak saat itu, selain sering tampil di televisi, Angelina Sondakh juga mulai merintis karir di dunia politik. Kekayaan Angelina Sondakh meningkat drastis selama 2003-2010. Pada tahun 2003 tercatat kekayaan Angelina Sondakh hanya sekitar Rp 600 juta dan giro senilai US$ 7.500. Namun, pada 2010, kekayaan Angelina Sondakh tercatat mencapai Rp 6,15 miliar dan US$ 9.628.
Namun, karir politiknya langsung turun drastis pada 2012 begitu Angelina dinyatakan terdakwa kasus korupsi di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Pemuda dan Olahraga. Ia harus dipenjara selama 12 tahun dan denda Rp 500 juta. Ia juga wajib mengembalikan uang suap sebesar Rp 12,58 miliar dan US$ 2.350 yang telah diterimanya.
Pelajaran yang dipetik: Jangan biarkan karir politik Anda terhambat hanya karena tergiur mendapatkan uang dalam jumlah besar secara instan. Hindari menerima uang-uang yang bersifat haram. Anda tidak tahu kapan uang haram yang diterima tersebut justru menyeret Anda ke penjara dan membuat Anda menjadi miskin.
2. Asmirandah dan Jonas Rivanno
Asmirandah dan Jonas merupakan pasangan suami-istri selebritis yang bangkrut juga. Mereka terkenal karena sering tampil di televisi, antara lain di sinetron dan film. Asmirandah sendiri juga banyak menjadi bintang iklan. Namun, akibat pernikahan mereka yang kontroversi, Asmirandah dan Jonas pun tak lagi laku di layar kaca. Asmirandah bahkan harus putus kontrak dengan production house (PH) SinemArt sehingga semakin memperkecil kesempatannya untuk kembali ke layar kaca. Bahkan, tersiar kabar bahwa mereka terlilit utang, terutama Jonas. Asmirandah bahkan harus menjual rumah mewahnya di bawah harga pasar dengan harga Rp 3 miliar serta mobil Alphard-nya untuk membayar utang-utangnya.
Pelajaran yang dipetik: Pernikahan dan kehidupan berumah tangga membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Ketika sudah berkeluarga, Anda tidak bisa lagi menjalani gaya hidup seperti ketika masih lajang. Karena itu, jauh-jauh hari sebelum menikah sudah harus melakukan perencanaan keuangan untuk masa depan.
3. Olga Syahputra
Olga Syahputra dapat dikatakan selebriti yang sangat laku di dunia entertainment, dan ia merupakan salah satu selebriti dengan bayaran yang termahal. Ia berhasil membangun sebuah rumah mewah dan membeli mobil mewah berkat penghasilannya di dunia entertainment. Apalagi, ia masih lajang sehingga pengeluarannya pun tidak terlalu banyak.
Namun, beberapa bulan belakangan Olga menderita sakit meningitis. Selama kurang lebih tujuh bulan belakangan ia hanya berbaring di sebuah rumah sakit swasta di Singapura. Tentu uang yang dikeluarkan untuk perawatan selama berbulan-bulan tersebut tidaklah kecil, apalagi belum ada tanda-tanda Olga akan segera keluar dari rumah sakit. Diperkirakan biaya perawatan yang dikeluarkan per hari mencapai Rp 300 juta.
Pelajaran yang dipetik: Penghasilan yang besar memang dapat membuat semua orang terlena karena berpikir dapat membeli apa saja dan membayar apa saja sehingga membuat orang tersebut enggan melakukan perencanaan finansial, termasuk membeli asuransi kesehatan. Walaupun masih berusia muda, Anda tidak tahu kapan akan jatuh sakit dan berapa lama akan sakit. Karena itu, untuk melindungi Anda dari pengeluaran dalam jumlah besar ketika sakit, memiliki asuransi kesehatan sangatlah penting agar tidak jatuh miskin karena mengeluarkan banyak uang untuk berobat.
4. Tessy Srimulat
Kabul Basuki, atau lebih dikenal sebagai Tessy, merupakan komedian yang terkenal bersama kelompok lawak Srimulat. Sebelum menjadi pelawak, Tessy sempat menjadi anggota marinir pada tahun 1961-1963. Karirnya bersama Srimulat melonjak tajam berkat perannya yang selalu menjadi seorang banci. Tessy dikenal hobi mengoleksi batu akik serta motor-motor besar.
Namun, setelah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) melayangkan surat kepada seluruh televisi swasta di Indonesia yang melarang menampilkan peran banci, Tessy pun tidak laku lagi, ditambah umurnya yang sudah tua. Kondisi keuangan Tessy pun terganggu karena sepi pekerjaan. Merasa frustrasi, Tessy berujung pada narkoba. Ketika digerebek oleh polisi, Tessy juga berusaha untuk bunuh diri dengan menenggak cairan pembersih lantai.
Pelajaran yang dipetik: Kesuksesan seseorang tidak akan berlangsung seumur hidup, pasti ada batasnya. Karena itu, selagi masih muda dan sukses, sudah saatnya melakukan perencanaan keuangan untuk masa pensiun nanti. Akan lebih baik lagi jika berupa investasi. Hal itu semata-mata agar ketika tua nanti Anda tidak kehabisan uang untuk digunakan.
5. Tommy Kurniawan
Tommy Kurniawan merupakan salah satu selebritis yang bangkrut juga. Tommy terkenal melalui sinetron-sinetron yang dibintanginya. Ketika sukses di sinetron, Tommy pun banting setir menjadi seorang pengusaha batu bara. Awalnya ia sukses berbisnis tersebut. Namun, pada tahun lalu ia menyatakan mengalami kerugian hingga Rp 6 miliar dan utang Rp 2 miliar. Semua asetnya, seperti rumah, tanah, dan mobil sudah hilang. Tabungannya selama 12 tahun habis hanya untuk membayar utang. Saat ini pun ia tinggal menumpang di salah satu apartemen milik mertuanya.
Pelajaran yang dipetik: Memulai bisnis sendiri adalah hal baik daripada harus bekerja kepada orang lain. Namun, untuk membuka bisnis sendiri, Anda juga harus memilih-milih mana bidang yang akan memberikan keuntungan dan mana yang tidak berprospek. Karena itu, sebelum membuka bisnis, lakukan perencanaan dan riset yang matang terlebih dahulu.
Komentar