4 Alasan BI Checking Ditolak Ketika Mengajukan Pinjaman Bank
Apakah Anda pernah mengajukan pinjaman ke bank namun ditolak? Apa Anda tahu penyebab dari penolakan pinjaman tersebut? Penolakan memang menyakitkan. Namun, ketahui juga apakah penolakan tersebut dikarenakan kesalahan Anda atau bukan. Bisa saja salah satu alasannya adalah karena BI Checking.
Istilah BI Checking merujuk pada data-data dan rekam jejak kredit debitur baik perseorangan maupun badan usaha. Sehingga dari Bi Checking inilah, para pemberi dana akan melihat kredibilitas si debitur, apakah layak untuk diberi pinjaman atau tidak. Nah, jika sampai saat ini pengajuan pinjaman Anda selalu ditolak karena terganjal persoalan Bi Checking, maka ketahui dahulu alasan-alasan yang melatarbelakanginya.
Berikut adalah alasan-alasan BI Checking ditolak :
Alasan 1 : Pernah mengalami kredit macet
Kredit macet ini menandakan ketidakmampuan finansial seorang debitur dalam menyelesaikan pinjaman atau cicilan. Hal ini kerap menimpa debitur saat mengajukan kredit. Misalnya, pernah menunggak cicilan selama berbulan-bulan hingga sering mendapat peringatan dari pihak kreditur. Kondisi seperti ini mengakibatkan status BI Checking Anda menorehkan riwayat buruk.
Oleh karena itu, untuk mengindari kasus kredit macet berutanglah sesuai kemampuan finansial. Jangan memaksakan untuk berutang apabila di tengah cicilan Anda merasa kurang mampu untuk membayarnya. Apalagi berutang hanya untuk memenuhi gengsi semata. Agar catatan BI Checking tetap melukiskan rapor biru sebaiknya hindari berutang terlalu banyak terutama untuk membeli hal-hal berbau kepentingan, bukan kebutuhan utama.
Alasan 2 : Sering mengajukan pinjaman dan kartu kredit
Kebiasaan sering mengajukan pinjaman dan kartu kredit rupanya bisa berdampak buruk bagi BI Checking Anda. Apalagi jika Anda sudah memiliki tiga kartu kredit namun mau mengajukan kembali ditambah melakukan pengajuan pinjaman KTA. Kemungkinan pengajuan kartu kredit Anda akan diterima tapi jika Anda sudah memiliki kartu kredit berlebih namun hanya terdapat satu kartu yang aktif dipergunakan untuk transaksi saja, maka pengajuan pinjaman Anda bisa ditolak.
Hal ini karena penggunaan kartu kredit yang minim atau sering menganggur di dompet mengakibatkan kondisi manajemen utang dan pembayaran kurang efisien. Informasi seperti itu akan tertuang dalam BI Checking Anda. Jadi, sebaiknya jangan terlalu sering mengajukan aplikasi pinjaman maupun kartu kredit bila belum membutuhkannya. Lebih baik punya satu kartu kredit saja namun bisa mengontrol pembayarannya serta efisien dalam penggunannya. Jadi, Anda juga tak perlu banyak berutang dan mempermudah proses pengajuan pinjaman.
Alasan 3 : Telat membayar tagihan
Sering lupa bahkan telat membayar tagihan berdampak buruk bagi kredit historis Anda. Meskipun hanya satu bulan saja telat membayar tagihan akan tercatat juga dalam kredit historis. Jangan pernah menganggap remeh keberadaan tagihan-tagihan Anda. Bukan berarti jika pihak kreditur membiarkan Anda telat membayar dan tidak menghubungi Anda, itu pertanda bahwa telat membayar adalah hal yang sah-sah saja.
Seluruh produk pinjaman Anda yang pernah diambil, baik kartu kredit, KTA, kredit mobil hingga KPR dapat terpantau dengan mudah di kredit historis. Dan inilah yang akan membantu pihak kreditur untuk menelusuri riwayat kredit selama ini. Jika pernah mengalami telat membayar tagihan maka jelas menjadi salah satu alasan BI Checking ditolak.
Alasan 4 : Kartu kredit bermasalah
Alasan BI Checking ditolak bisa jadi karena kartu kredit bermasalah. Kartu kredit yang bermasalah ini dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain kebiasaan menunda pembayaran tagihan sehingga sering melewati masa jatuh tempo, pembayaran kurang dari jumlah tagihan hingga kesulitan membayar tagihan hingga berbulan-bulan. Perihal tersebut mengakibatkan aplikasi pengajuan Anda akan ditolak.
Kepemilikan kartu kredit sebenarnya cukup krusial bagi proses peminjaman. Beberapa bank di Indonesia mengharuskan debitur memiliki kartu kredit untuk memudahkan pengecekan kredit historis. Dan setiap peminjaman uang di bank akan mengalami proses BI Checking. Maka dari itu apabila kartu kredit Anda bermasalah maka siap-siap mengalami penolakan.
Sebaiknya, sebelum Anda mengajukan proses pinjaman di bank, bersihkan dahulu kredit historis Anda. Caranya dengan melunasi utang-utang serta tagihan yang tertunggak selama ini. Ketika BI Checking sudah menunjukkan status kredit lancar maka proses pengajuan Anda bisa diterima oleh bank.
BI Checking mengalami penolakan? Ini 5 Cara Meningkatkan Informasi Debitur Individual Historis.
Image : imoneymy
Komentar