Bagaimana Cara Berhemat Saat Berbelanja Online?
Belanja melalui dunia maya telah menjadi tren saat ini, terbukti dengan makin banyaknya situs belanja online dengan aplikasi yang beragam. Tidak hanya memungkinkan pengguna internet untuk membeli, situs-situs ini juga memungkinkan Anda untuk melakukan penjualan. Tidak hanya menunjukkan gambar barang yang dijual, beberapa situs juga memasang profil perusahaan yang memproduksinya.
Menjamurnya situs jual beli secara online menjadikan persaingan bisnis semakin ketat. Para pengembang situs-situs ini tentunya menawarkan kemudahan bagi para calon pembeli, di antaranya kemudahan serta variasi sistem pembayaran, hingga diskon besar-besaran. Dengan berbagai penawaran ini, Anda tidak hanya dapat menghemat tenaga dalam berbelanja, namun dapat juga menikmati penawaran yang tidak kalah menariknya dengan toko-toko biasa.
Permasalahannya, apakah berbelanja online mendorong seseorang untuk cenderung lebih boros? Bisa jadi. Selain banyaknya pilihan, harga barang di situs belanja biasanya lebih mahal daripada harga toko. Hal ini dikarenakan ada ongkos kirim yang harus diperhitungkan, dan untuk barang-barang tertentu Anda akan dikenai pajak. Mari kita perhatikan bagaimana cara berhemat saat berbelanja online.
1. Pelajari Dulu Potongan Harganya
Tidak sulit untuk menemukan berbagai situs belanja yang menawarkan potongan harga. Tidak tanggung-tanggung, ada salah satu situs belanja yang menawarkan potongan harga hingga 80%. Sekilas memang menguntungkan, namun sebagai konsumen Anda pun harus teliti dengan potongan ini.
Penawaran seperti ini umumnya ditujukan bagi konsumen baru. Misalnya, dengan melakukan belanja pertama sebesar nilai tertentu, Anda akan mendapatkan diskon 30% untuk pembelanjaan berikutnya. Makin banyak Anda belanja, maka makin besar pula potongan harga yang dapat Anda nikmati kemudian. Oleh karena itu, demi keselamatan keuangan Anda, sebaiknya berbelanjalah sesuai kebutuhan. Cara lama ini terkenal ampuh untuk mengatasi kebiasaan boros saat berbelanja. Contohnya, untuk pembelanjaan pertama Anda membeli sepasang sepatu dengan harga Rp150,000. Sebut saja Anda kemudian mendapatkan kupon potongan harga sebesar 20% untuk belanja berikutnya. Kupon diskon ini tentu saja memiliki masa kadaluarsa. Hal pertama yang harus Anda tanyakan pada diri Anda sebelum menggunakan kupon tersebut adalah “apakah Anda perlu berbelanja lagi?”. Jika yang Anda butuhkan hanya sepasang sepatu, buat apa membeli dua pasang hanya karena potongan harga kecil?
2. Pelajari Kualitasnya
Selektif dalam memilih situs belanja yang terpercaya juga akan berpengaruh pada program penghematan Anda. Bayangkan jika Anda membeli barang dengan harga murah namun dengan kualitas yang sangat buruk? Tentunya Anda akan merasa rugi, karena dengan harga pasar yang standar, Anda bisa memperoleh barang dengan kualitas yang lebih baik.
Terkadang para konsumen yang berbelanja secara online tertipu dengan gambar yang dipajang di situs belanja. Hal ini disebabkan karena tidak semua situs belanja menampilkan spesifikasi barang dengan lengkap. Amannya, carilah situs belanja yang menampilkan spesifikasi barang dengan lengkap. Lebih baik lagi jika Anda mencari situs yang memungkinkan Anda untuk berkomunikasi langsung dengan penjualnya. Jika penjualnya adalah individu, maka buatlah janji untuk bertemu. Jika penjual adalah sebuah perusahaan, maka pastikanlah situs tersebut mencantumkan nomor telepon atau customer service. Dengan demikian, Anda dapat melakukan pengecekan kualitas dari barang yang hendak dibeli. Jika ternyata kualitas barang yang dijual tidak sama dengan yang dijelaskan dalam situs, maka Anda tahu siapa yang harus dihubungi. Lebih baik lagi,jika Anda dapat menemukan situs belanja yang melayani pengembalian barang. Hal ini memungkinkan Anda untuk menukar barang yang dibeli, atau bahkan mendapatkan pengembalian uang.
3. COD
Meski bersifat tradisional, siapa yang dapat menyangkal jika metode COD (Cash On Delivery) adalah metode teraman dalam berbelanja online? Selain dapat memeriksa secara langsung apakah barang yang dikirim sesuai dengan yang Anda pesan, Anda juga dapat mengurangi risiko tertipu. Jangan salah, sudah banyak orang yang menjadi korban penipuan situs belanja. Cara ini juga akan menghindarkan Anda dari bunga cicilan kartu kredit. Memang masih banyak situs belanja yang hanya menerima metode pembayaran dengan kartu kredit, namun kini makin banyak situs belanja yang menawarkan sistem COD.
Selain Anda bisa membayar dengan tunai, sistem COD juga memungkinkan Anda untuk membayar dengan sistem transfer. Jika barang sudah diterima, baru Anda transfer pembayarannya ke nomor rekening yang sudah disepakati. Untuk metode ini, penjual memang menjadi pihak yang rawan tertipu. Oleh karena itu, biasanya mereka akan meminta data lengkap untuk memastikan bahwa Anda akan memenuhi kewajiban pembayaran.
Sebagaimana aturan utama dalam berbisnis, Anda dan penjual harus bisa saling percaya. Oleh karena itu, selain menghindari risiko tertipu, berhati-hati dalam berbelanja secara online juga akan menyelamatkan Anda dari pengeluaran yang tidak perlu.
Pastikan juga Anda memeriksa tips berhemat lainnya di artikel tips berhemat ini dan trik keuangan di artikel trik mengatur keuangan ini.
Komentar