Jangan Terburu-buru Tergiur Promo Rumah Murah!
Harga rumah murah pasti menjadi pilihan dan pertimbangan saat membeli rumah. Ketikaada promo rumah murah sudah pasti orang akan berbondong-bondong menyerbunya. Padahal, di balik harga murah ada beberapa hal yang wajib menjadi fokus konsumen. Jangan terburu-buru membeli rumah murah, yang ada bukannya untung malahan bunting.
Ada lima hal wajib jadi pertimbangan sebelum membeli rumah murah. Berikut lima hal yang harus diperhatikan :
Pengembang
Hal pertama yang patut dipertimbangkan ketika mau membeli promo rumah murah adalah pengembang. Cek dan ricek mengenai pengembang rumah tersebut apakah memiliki jam terbang tinggi dan berpengalaman. Track record pengembang seperti ini berpeluang lebih sedikit untuk mengecewakan konsumen. Tentunya pengembang bernama besar tak ingin mempertaruhkan nama baiknya.
Jadi, belilah rumah dari pengembang yang berpengalaman. Bila ternyata rumah yang kamu taksir berasal dari pengembang kecil, periksa dulu legalitasnya. Pastikan pengembang itu dapat dipercaya.
Lokasi
Selanjutnya lokasi perlu jadi perhatian Anda ketika mau membeli rumah murah. Jangan sampai rumah tersebut harganya murah namun dibangun di tanah sengketa atau bermasalah. Pastikan pula bahwa lokasi perumahan bebas banjir, longsor, dan bukan daerah rawan kebakaran. Pun, mengenai kualitas tanah dan air haruslah berada dalam kondisi layak. Akan jadi nilai plus apabila lokasi rumah mudah diakses dengan kendaraan umum.
Cek ke BPN
Saat mendapat info rumah murah, jangan langsung percaya. Harusnya kamu curiga, mengapa harga tanah bisa begitu murah. Jangan-jangan tanahmu masuk ke dalam daftar tanah yang akan digusur. Cara termudah adalah mengecek status tanah ke Badan Pertanahan Negara (BPN). Selain itu, di BPN pun kamu bisa bertanya mengenai masa depan tanahmu. Siapa tahu kamu justru beruntung karena kawasan di sekitar tanahmu bakal dibangun infrastruktur.
Sertifikat
Perihal sertifikat dan dokumen rumah menjadi catatan penting ketika hendak membeli rumah murah. Pastikan bahwa dokumen rumah yang hendak Anda beli lengkap. Dokumen yang harus ada antara lain Surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Sertifikat Hak Milik (SHM), dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB. Surat-surat tersebut harus dimiliki demi keamanan dan kenyamanan, pun sangat berguna ketika ingin mengajukan KPR.
Kondisi Rumah
Faktor pertimbangan terakhir yang wajb jadi pertimbangan mengenai kondisi rumah. Apakah terbuat dari bahan material berkualitas atau murah. Ada kemungkinan rumah itu harganya murah karena bahan pembuat rumahnya pun tidak menggunakan material nomer satu. Anda justru akan merugi bila rumah terbuat dari material murah dan mudah rusak atau tak kuat menahan guncangan ketika terjadi gempa misalnya.
Komentar