Mana yang Prioritas, Asuransi Kesehatan atau Asuransi Jiwa?

asuransi kesehatan

Kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya proteksi diri masih minim. Memiliki asuransi dinilai sebagai suatu hal yang tidak penting, apalagi jika masih diberikan tubuh dan jiwa yang sehat. Sayang sekali jika masyarakat menganggap kepemilikan asuransi adalah bagian dari buang-buang uang. Kondisi tersebut dialami oleh Indonesia beberapa tahun ke belakang.

Perlahan tapi pasti masyarakat Indonesia sudah mulai melirik program asuransi. Perusahaan asuransi yang tersebar di Indonesia pun semakin gencar mempromosikan produk yang ditawarkan. Terbukti bahwa masyarakat kita telah paham bahwa asuransi mampu menyelamatkan kondisi finansial seperti ubahnya investasi masa depan. Penting untuk diingat bahwa Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri Anda di masa depan.

Di Indonesia, terdapat variasi asuransi yang dikenal publik. Asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi pendidikan hingga asuransi mobil adalah bagian dari produk asuransi. Anda tinggal datang ke suatu perusahaan asuransi untuk memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Produk yang paling laris memang masih jatuh ke tangan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Keduanya memiliki keunggulan yang mumpuni menanggung kerugian tak terduga pada diri Anda.

Apabila Anda masih bingung, mana yang prioritas antara keduanya bisa meneliti dengan cermat artikel di bawah ini.

Definisi Asuransi Kesehatan

Kesehatan merupakan prioritas utama bagi setiap individu. Anda tidak mungkin bisa menjalankan aktivitas sehari-hari seandainya kondisi tubuh terserang penyakit ringan ataupun kritis. Patut bersyukur apabila Anda dikaruniai tubuh dan jiwa yang sehat. Tapi, siapa yang tahu kondisi kesehatan Anda di masa mendatang. Bisa saja Anda terkena penyakit kritis atau ternyata tanpa disadari sebenarnya sudah ada penyakit yang bersarang di tubuh tapi baru diketahui beberapa tahun kemudian.

Di sinilah peran asuransi kesehatan menjadi penting. Asuransi kesehatan berguna menanggung segala biaya pengobatan dan perawatan rumah sakit. Pun asuransi ini memproteksi kondisi finansial Anda ketika terserang penyakit. Dengan mendapatkan coverage dari perusahaan asuransi, pemilik asuransi akan mendapatkan kompensasi sesuai dengan peraturan yang sudah disepakati sebelumnya.

Asuransi ini dapat dikategorikan sebagai jenis asuransi yang paling mudah dan banyak ditemui di kalangan masyarakat. Asuransi kesehatan biasanya diberikan oleh perusahaan atau instansi tempat seseorang bekerja. Apabila dari perusahaan Anda tidak difasilitasi asuransi kesehatan, daftarkan segera diri Anda pada perusahaan asuransi yang menawarkan produk ini. Anda sudah selangkah lebih maju dibanding orang-orang yang belum mendaftar pada asuransi.

Keuntungan Memiliki Asuransi Kesehatan

1.Membantu pengelolaan keuangan

Pembayaran premi yang wajib dilakukan setiap bulan saat menjadi nasabah asuransi serta merta membantu pengelolaan keuangan Anda. Bagaimana tidak? Anda akan terlatih untuk menyisihkan bukan menyisakan sebagian penghasilan ke dalam tabungan asuransi. Membayar polis atau premi setiap bulan juga membantu Anda lebih cermat untuk mengalokasikan penghasilan. Sehingga alokasi dana untuk asuransi akan jauh lebih berguna di masa depan dibanding harus dibelanjakan untuk hal-hal yang merupakan kepentingan semata.

2.Membiayai pengobatan dan perawatan selama sakit

Ketika Anda terserang penyakit yang bisa datang kapan saja, Anda sudah tak perlu risau akan biaya yang harus ditanggung. Dengan memiliki asuransi kesehatan seluruh biaya rumah sakit, obat, kunjungan dokter, operasi dan lain-lain dibayarkan oleh pihak asuransi. Proteksi asuransi kesehatan bisa dilakukan dengan dua cara yakni sistem kartu dan proteksi dengan sistem reimbursement. Sistem kartu memperbolehkan pemegang polis dirawat inap dan proses pembayaran dilakukan hanya dengan menunjukkan kartu provider. Sedang sistem reimbursement mengharuskan pemegang polis untuk membayar terlebih dulu seluruh biaya rumah sakit dan kemudian melakukan klaim ke perusahaan asuransi.

3.Transfer risiko

Tertanggung asuransi kesehatan cukup membayar premi yang relatif kecil untuk memperoleh keuntungan yang besar. Pasalnya, seseorang atau perusahaan dapat memindahkan ketidakpastian atas hidup dan harta bendanya yang termasuk risiko ke perusahaan asuransi.

Definisi Asuransi Jiwa

Asuransi yang masuk dalam kategori populer lainnya adalah asuransi jiwa. Asuransi ini berguna untuk menyiapkan kematian. Memang usia manusia ada di tangan Tuhan dan banyak yang beranggapan bahwa dengan mendaftarkan diri pada asuransi ini berarti mendahului kuasa dan hak perogeratifNya. Asuransi jiwa ini bukan bertujuan untuk mengelak dari kematian, namun sebagai pelindung bagi keluarga yang nantinya ditinggalkan apabila terjadi hal-hal buruk yang menimpa Anda.

Layaknya asuransi kesehatan yang wajib untuk dimiliki, asuransi jiwa pun punya peranan penting dalam hidup Anda. Asuransi ini berguna untuk investasi masa depan terutama bagi keluarga dan anak-anak yang Anda tinggalkan. Asuransi jiwa pun sering digabung dengan asuransi pendidikan. Terdapat 2 jenis asuransi jiwa yakni Term Life dan Whole Life.

Asuransi Term Life memberikan proteksi atau perlindungan untuk jangka waktu tertentu mulai dari 1, 5 dan 10 tahun. Uang premi akan hangus pada akhir periode, namun nilai tanggungan produk asuransi ini akan menjadi jauh lebih besar. Asuransi Whole Life memproteksi Anda seumur hidup. Nilai preminya menjadi lebih mahal dibandingkan asuransi term life. Apabila si pemegang polis tidak meninggal selama masa kontrak asuransi, maka ia dapat mengklaimnya dengan uang pertanggungan yang lebih kecil.

Keuntungan Memiliki Asuransi Jiwa

1.Memberi jaminan perlindungan dari risiko tak terduga

Perjalanan hidup kita tidak ada yang tahu. Hanya Tuhan yang berkuasa mengambil nyawa seseorang. Untuk itu, membekali diri dengan asuransi jiwa akan memberi jaminan perlindungan yang mungkin bukan untuk Anda tapi untuk keluarga yang ditinggalkan. Misalnya, Anda mengalami kecelakaan di jalan yang bisa berakibat kematian, cacat tetap / cacat permanen, dan membutuhkan biaya besar untuk berobat. Atau bahkan saat ini kecelakaan pesawat kerap mengkhawatirkan. Dan bisa merenggut nyawa Anda kapan saja.

2.Tabungan masa depan

Asuransi jiwa berperan sebagai tabungan masa depan, karena jumlah yang dibayar kepada pihak asuransi akan dikembalikan dalam jumlah yang lebih besar. Tabungan ini akan bermanfaat untuk keluarga dan juga anak-anak Anda apabila sudah berkeluarga. Bagi tertanggung yang belum berkeluarga, tabungan ini dapat dialirkan pada ahli waris. Pengembalian uang pertanggungan yang diberikan pihak asuransi mencapai 100% hingga 200% atas segala kejadian sakit atau kecelakaan yang menyebabkan terjadinya risiko meninggal dunia.

3.Menutup kerugian

Pada saat seseorang mengalami kecelakaan dan anggota tubuhnya tidak lagi dapat berfungsi untuk bekerja maka ia tak memiliki penghasilan. Kemungkinan buruk bisa saja sampai meninggal dunia. Melalui asuransi jiwa, menutup kerugian ini jadi salah satu keunggulan yang diberikan.
Keluarga sebagai ahli waris akan mendapat jaminan keuangan untuk meneruskan hidup dan cita-cita walaupun Anda misalnya, sebagai tulang punggung keluarga mengalami musibah. Kerugian lainnya yang dapat ditanggung ialah membantu penyelesaian utang tertanggung di masa hidupnya, karena kita mengetahui bahwa saat seseorang meninggal dengan meninggalkan utang akan memberatkan keluarga yang ditinggalkan.

Pada akhirnya baik asuransi jiwa maupun asuransi kesehatan sama-sama diperlukan. Tinggal Anda yang menentukan mana yang lebih prioritas. Apabila Anda punya riwayat penyakit atau rentan terhadap serangan penyakit maka tak ada salahnya mendahulukan asuransi kesehatan. Di lain sisi, Anda yang lebih mementingkan kebutuhan untuk keluarga dan masa depan bisa memproteksi diri melalui asuransi jiwa.

Selain memproteksi diri Anda, alangkah baiknya mencari tahu seberapa pentingkah asuransi kesehatan anak.

Komentar

komentar