
Pentingnya Tabungan Bersama Setelah Menikah
Perlu diketahui bahwa membuka tabungan bersama setelah menikah memberi beberapa manfaat terutama dalam hal pengelolaan finansial yang teratur.
Pernikahan sejatinya akan mengubah kehidupan seseorang. Setelah menikah bukan hanya status yang berubah, tapi juga kondisi finansial. Anda yang biasanya memiliki penghasilan dan mempergunakannya untuk memenuhi kebutuhan sendiri akan mulai membiayai kebutuhan berdua. Jelas, nominalnya akan berlipat ganda ketika sudah menjalani hidup bersama.
Ada baiknya Anda dan pasangan membuat tabungan bersama. Tujuannya tentu untuk mengatur dan mengontrol pemasukan serta pengeluaran sehari-hari. Pun, tabungan bersama berguna sebagai dana cadangan ketika ada kebutuhan darurat. Misalnya, biaya pendidikan anak, biaya rumah sakit dan lainnya.
Memiliki tabungan bersama bisa Anda terapkan sejak awal pernikahan. Tentu sebelum membuat rekening untuk tabungan bersama harus didiskusikan dahulu dengan pasangan. Terutama dalam hal pembagian biaya.
Sebagai suami yang bertugas mencari nafkah untuk membiayai kebutuhan sehari-hari bisa mengalokasikan 20-30 persen dari penghasilan untuk dialokasikan ke dalam tabungan bersama Sedangkan bagi istri yang bekerja dan memiliki peranan sebagai pihak pembantu dalam keuangan keluarga bisa mengalokasikan 10 persen dari penghasilan.
Keberadaan tabungan bersama ini sangat efektif untuk menanggulangi kebutuhan-kebutuhan keluarga. Baik yang bersifat kebutuhan primer maupun sekunder. Dengan catatan, Anda dan pasangan harus komitmen untuk mengalirkan sekian persen dari penghasilan ke dalam tabungan setiap bulannya.
Lantas, apa saja manfaat yang timbul dengan membuka tabungan bersama?
Manfaat Tabungan Bersama
Pengelolaan keuangan lebih teratur
Ketika Anda membuka tabungan bersama dan menjadikannya sebagai sumber dana maka Anda akan bersikap disiplin terhadap keuangan. Pola finansial Anda juga akan berubah seiring dengan kebutuhan yang semakin banyak. Sifat konsumtif perlahan bisa berkurang karena kini penghasilan Anda harus digunakan untuk pemenuhan kebutuhan berdua.
Adanya tabungan ini juga membantu Anda dalam melihat jumlah dana yang masuk dan keluar. Sehingga Anda bisa mengevaluasi manakah pengeluaran yang termasuk dalam kebutuhan dan mana yang bukan. Di samping itu, Anda juga akan lebih berhati-hati melakukan transaksi dengan menggunakan tabungan bersama karena wajib meminta persetujuan dari pasangan terlebih dahulu.
Target finansial lebih mudah tercapai
Anda dan pasangan punya rencana untuk membeli rumah dalam 5 tahun ke depan? Atau mau menyekolahkan anak ke luar negeri? Semua bisa terwujud dengan adanya tabungan bersama yang mumpuni merealisasikan semua target finansial Anda. Keberadaannya juga memudahkan Anda untuk lebih teratur dalam mengumpulkan dana.
Misalnya, Anda dan pasangan berencana berinvestasi. Untuk itu, Anda membuat tabungan bersama. Dan setiap bulan Anda beserta pasangan menyisihkan dana ke dalam tabungan tersebut hingga mencapai nominal yang ditargetkan. Strategi keuangan seperti ini sangat efektif bagi Anda untuk memperoleh investasi yang diinginkan untuk jangka panjang.
Timbul rasa tanggung jawab
Hal yang menyangkut finansial saat menikah sudah sewajarnya dibicarakan secara transparan. Dengan begitu Anda tak menyelingkuhi pasangan dalam hal finansial. Oleh karena itu, ketika Anda berdua sepakat membuat tabungan bersama, pembagian aliran dananya juga lebih mudah. Secara tidak langsung pribadi Anda juga berubah menjadi individu yang lebih bertanggung jawab dalam hal keuangan.
Membuka tabungan bersama memicu Anda dan pasangan untuk bertanggung jawab terhadap prioritas. Dan terlihat ada perbedaan yang sangat besar dalam hal mengelola keuangan. Jika Anda sudah menerapkannya dalam keluarga Anda maka ini adalah hal positif yang perlu diteruskan. Bahkan bisa terus dijalankan hingga Anda pensiun.
Membangun hubungan emosional
Setiap keluarga tentu memiliki sistem dan pola pengaturan keuangan yang berbeda-beda. Ada yang menggunakan satu rekening, ada yang berbeda rekening dan lainnya. Semua tergantung ada keputusan masing-masing keluarga. Pun demikian, adanya tabungan bersama membantu membangun hubungan emosional antarpasangan. Mengapa begitu?
Disinyalir ketika membuka tabungan untuk berdua, hubungan emosional Anda dan pasangan juga turut melebur jadi satu. Pasalnya, setiap individu pasti punya karakter berbeda-beda dalam mengatur keuangan. Dalam hal ini emosi sangat berpengaruh dalam membuat setiap keputusan yang terkait dengan finansial keluarga. Inilah yang membuat pembicaraan masalah keuangan menjadi sangat penting agar nantinya timbul kesepakatan yang lebih baik terkait pengelolaan keuangan keluarga.
Tindakan efektif untuk mengevaluasi keuangan
Rupanya rekening bersama mumpuni mengevaluasi keuangan keluarga. Anda dan pasangan bisa dengan mudah mengecek setiap pengeluaran dan pemasukan setiap minggunya. Lalu, dievaluasi manakah yang termasuk prioritas dan mana yang bukan. Setelah itu Anda bisa mendiskusikan bersama pasangan apakah adanya tabungan ini efektif membantu pencapaian target dalam memenuhi kebutuhan keluarga atau tidak. Intinya, diskusikan hal ini dengan pasangan untuk memastikan Anda berdua nyaman dengan apa pun yang diputuskan.
Meminimalkan konflik keuangan keluarga
Dengan adanya tabungan bersama tentu mengurangi kecurigaan terhadap pasangan terutama dalam hal finansial. Konflik rumah tangga yang acap kali terjadi karena keuangan yang tidak transparan bisa dihindarkan. Tabungan bersama dibuat untuk kenyamanan pasangan. Suami akan berbagi tanggung jawab keuangan dengan istri karena keduanya bisa mengakses dan memonitor tabungan tersebut.
Pertimbangan Membuka Tabungan Bersama
Setelah mengetahui manfaatnya, Anda perlu tahu juga beberapa pertimbangan sebelum menyatukan lumbung penghasilan ke dalam satu rekening. Apa saja hal-hal yang memengaruhi pengambilan keputusan dalam membuka rekening bersama?
1. Kejujuran satu sama lain
Hal yang paling mendasar dalam memutuskan untuk membuka tabungan bersama adalah sikap jujur. Bersikap terbuka dan jujur setiap saat adalah sikap yang harus dipupuk dalam diri Anda dan pasangan. Dan harus diterapkan ketika mau mengambil uang dalam tabungan bersama. Dengan demikian, uang tidak akan menjadi duri dalam daging di pernikahan Anda.
2. Rajin berdialog membahas kondisi finansial
Anda dan pasangan sangat perhatian terhadap kondisi keuangan keluarga. Dan kerap membahas soal keuangan serta target-target yang hendak dicapai dalam beberapa tahun ke depan. Pembicaraan yang rutin mengenai finansial keluarga ini jika direncanakan bersama-sama bisa mengurangi pertengkaran atau perselisihan mengenai keuangan.
3. Kesepakatan untuk mengelola tabungan bersama
Setelah Anda duduk bersama dan tercipta kesepakatan soal mengelola tabungan bersama maka ini waktu yang tepat untuk melakukannya. Apalagi Anda sudah transparansi soal jumlah pendapatan setiap bulan, utang yang dimiliki serta rencana jangka panjang untuk tabungan pribadi. Jika sudah sepakat maka tinggal merealisasikan saja pembuatan rekening bersama.
4. Membagi beban pengeluaran
Anda ingin meringankan beban pengeluaran? Maka membuka tabungan bersama bisa jadi solusinya. Menggabungkan kedua gaji kemudian menggunakannya untuk membayar semua tagihan bulanan akan membuat Anda pusing, karena bisa-bisa keuangan jadi defisit karena alokasi uang yang salah. Lebih baik bagi beban Anda, misalnya penghasilan suami untuk memenuhi beban cicilan rumah atau mobil sedangkan penghasilan istri untuk membiayai belanja sehari-hari. Dan sisanya sebesar 10-20 persen bisa diletakkan ke dalam tabungan bersama
Membuka tabungan bersama mumpuni meringankan segala bentuk kecurigaan finansial terhadap pasangan. Sekaligus dapat membantu untuk mewujudkan impian Anda bersama pasangan. Apabila disiplin menyisihkan sekian persen dari penghasilan untuk dialokasikan ke dalam tabungan bersama pasti bisa kebutuhan Anda bisa terpenuhi. Baik untuk memenuhi kebutuhan darurat atau yang bersifat pokok.
Komentar