Rencana Pensiun Untuk Wirausahawan
Bagi sebagian pekerja kantoran masa pensiun adalah di saat usia sudah memasuki 55-60 tahun. Dan pada usia tersebut, mereka biasanya sudah mempersiapkan waktu dan tenaga untuk menikmati masa-masa pensiun. Ada yang melanjutkan dengan membuka usaha dengan tabungan pensiun, ada yang berinvestasi, dan ada pula yang hanya ingin bersantai tanpa harus terpikirkan beban dan tanggung jawab seperti kala masih bekerja.
Sedangkan bagi para wirausahawan hal-hal tersebut tidak berlaku. Para wirausahawan sedianya menghabiskan waktu sehari-hari mereka untuk berjualan, memasarkan produk atau jasanya agar menciptakan pundi-pundi. Bagi mereka rencana pensiun untuk wirausahawan dapat dilakukan kapan saja tanpa terbatas usia. Biasanya wirausahawan ini memasuki masa pensiun saat usahanya sudah mulai meredup atau sudah lelah merintis usaha. Berikut kami paparkan 4 rencana pensiun untuk wirausahawan.
1.Konsultan wirausahawan dan menggelar seminar
Saat menyandang gelar sebagai seorang wirausahawan ada banyak ilmu yang berhasil Anda raih. Apalagi bagi Anda yang sudah sukses sebagai seorang wirausahawan. Jatuh bangun telah dilalui dalam membangun dan menjalankan usaha. Ilmu-ilmu yang berharga ini dapat Anda salurkan bagi para usahawan baru yang sedang merintis usahanya. Misalnya saja para mantan karyawan Anda. Bukan hanya menjadi seorang konsultan, peran Anda juga diperlukan dalam memberikan training bagi calon wirausahawan beserta seminar. Untuk itulah, pelatihan persiapan pensiun harus menitikberatkan pada pembentukan sikap seorang pebisnis jika tujuannya untuk memberikan pembekalan bisnis. Mengenai strategi dan taktik bisnis bukannya tidak penting, namun jangan melupakan sikap bisnis. Sebab penguasaan strategi dan taktik tidak akan berguna saat dia belum memiliki sikap seorang pebisnis.
Ada beberapa materi yang bisa Anda ajarkan pada calon wirausaha. Selain menceritakan pengalaman Anda dalam merintis usaha, cakupan materi yang diberikan dapat berupa pelatihan, persiapan, pengembangan diri di bidang entrepreneurship atau kewirausahaan. Fokus pelatihan pada persiapan mental dan start up bisnis. Anda dapat menjelaskan kepada calon wirausahawan mengenai motivasi diri untuk menjadi pebisnis sukses, membangun sikap wirausaha serta cara memulai bisnis dengan benar.
2.Usaha perkebunan atau pertanian
Menjadi seorang pensiunan berarti terlepas dari beban apa pun, baik beban kerja maupun tanggung jawab besar karena dituntut untuk melakukan ini-itu. Sebagai pensiunan, Anda pasti ingin menikmati ketenangan. Berkebun atau beternak bisa menjadi alternatif bagi Anda yang memiliki hobi menikmati alam. Di bidang perkebunan misalnya, Anda bisa menggeluti dunia buah-buahan dan sayur mayor. Di mana hasilnya nanti dapat Anda nikmati sendiri. Sedangkan bagi Anda yang menyukai bidang peternakan tentu saja ikan dan ayam menjadi komoditi utama.
Akan lebih baik lagi jika Anda memiliki lahan atau kebun yang luas sebagai wadah untuk hobi baru ini. Bukan cuma beternak ayam dan ikan, bahkan Anda bisa memelihara kambing dan sapi. Hasil ternak ini tentu bisa dinikmati untuk kebutuhan sehari-hari. Dan Anda bisa menjualnya dengan harga tinggi di saat memasuki musim Idul Fitri. Meskipun memerlukan modal besar, rencana pensiun untuk wirausahawan ini bisa menjadi alternatif bagi yang benar-benar memiliki hobi di bidang tersebut. Terlebih yang sudah mempunyai investasi awal berupa lahan perkebunan atau peternakan.
3.Menulis Buku
Masuk dalam masa pensiun berarti Anda memiliki banyak waktu luang. Bagi pensiunan, waktu bukanlah menjadi penghalang dalam menulis buku. Waktu yang dimiliki oleh para pensiunan sangat luang dan longgar sehingga menulis bisa dilakukan kapan saja. Menulis buku dapat menjadi suatu penyempurnaan ilmu bagi para pensiun. Melalui buku, setiap orang dari semua kalangan dan semua daerah dapat membaca pengalaman Anda beserta ilmu yang Anda terapkan dalam mengembangkan bisnis.
Anda tidak perlu ragu dalam menulis karena pengalaman dalam memupuk bisnis sudah teruji. Asam garam kehidupan dalam berbisnis menjadi modal yang bagus untuk dibagikan kepada orang lain. Setelah itu tinggal mencari jalan agar semua ilmu tadi yang sudah tertulis dalam buku bisa tersalurkan dengan baik kepada para pembaca. Beberapa wirausahawan yang menulis buku antara lain Bong Chandra, Ippho Santosa dan lainnya, Anda pun tentu tak ingin pelit ilmu bukan kepada calon wirausahawan lain?
4.Liburan
Rencana pensiun bagi wirausahawan yang terakhir ialah liburan. Setelah berpuluh-puluh tahun bekerja keras dan mengumpulkan pundi-pundi tidak ada salahnya Anda memanjakan diri. Ambil waktu santai Anda dengan menikmati pemandangan alam atau melakukan perjalanan selama sebulan ke destinasi impian Anda. Mungkin, selama Anda bekerja dan berbisnis Anda selalu mengeluhkan tidak punya waktu untuk berlibur. Mau meninggalkan usaha dalam sehari saja rasanya enggan. Ini saatnya mewujudkan impian Anda.
Dengan berlibur, Anda bisa menyegarkan kembali pikiran dari stress dan beban kerja yang tidak ada habisnya. Menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih dalam suasana berbeda tentu akan jadi momen yang berkesan dan tak terlupakan. Anda bisa merancang perjalanan liburan ke beberapa destinasi impian dengan menggunakan tabungan yang telah dikumpulkan.
Komentar