Tips Berbisnis Pernak-Pernik Piala Dunia

pernak-pernik piala dunia

Dalam hitungan minggu, pada 12 Juni 2014 mendatang Piala Dunia ke-20 akan diselenggarakan. Walau dipusatkan di Brasil, gaungnya sungguh terasa di Indonesia. Turnamen sepak bola internasional yang diadakan setiap empat tahun ini tak disia-siakan oleh banyak pelaku usaha. Berbagai pernak-pernik Piala Dunia seperti kaus jersey, merchandise, batik bola, hingga stiker dan replika bendera negara peserta Piala Dunia diproduksi secara massal. Berikut beberapa tips berbisnis pernak-pernik Piala Dunia guna mendulang untung yang menggiurkan:

1.  Produk

Sebelum mengeluarkan suatu jenis produk, lihatlah kebutuhan dalam masyarakat. Dengan demikian produk Anda akan langsung terserap oleh pasar yang sudah ada. Tak hanya itu, pelaku usaha juga dapat melemparkan produk yang  sebelumnya tidak ada ke pasar. Tren pun tercipta dan Anda dapat menciptakan pasar baru. Produk yang dikeluarkan harus dapat menjangkau tidak hanya pria dewasa atau remaja dan anak-anak, tetapi juga orangtua dan kaum wanita.

2.  Harga

Tentukan harga secara variatif dan kompetitif sesuai dengan kualitas produk. Harga ini harus ekonomis dan terjangkau sehingga dapat meraih seluruh kalangan masyarakat. Pasanglah harga dengan rasional. Lebih baik untung sedikit dengan tingkat penjualan yang tinggi ketimbang untung banyak dengan tingkat penjualan yang rendah. Strategi yang harus dilakukan adalah dengan menjual lebih banyak dan lebih sering.

3.  Marketing

pernak-pernik piala dunia

Tawarkan produk ke kerabat, rekan kerja, dan teman-teman Anda, bila perlu buka lapak di event sepak bola atau pasar kaget. Jika Anda memiliki dana lebih, dapat menyewa ruang/kios/counter di mal atau menyewa toko. Berikan kesempatan kepada orang lain untuk menjadi reseller. Tidak hanya memperluas pemasaran, Anda juga akan membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Perluas jangkauan pemasaran dengan penjualan online. Dengan demikian, produk Anda tidak hanya dikenal di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri.  Manfaatkan media sosial yang dengan biaya minim mampu menjangkau sebanyak mungkin pembeli.

4.  Komunitas

Penjualan dengan jalur komunitas dapat mendongkrak penjualan produk. Intinya, Anda harus spesifik dalam memilih komunitas. Masing-masing komunitas memiliki kemampuan pembelian yang berbeda. Masuki komunitas yang memiliki daya beli sesuai dengan kelas produk Anda. Selain daya beli, perhatikan juga perilaku populasi untuk menemukan pasar yang tepat dengan produk Anda. Jalinlah komunikasi dengan komunitas, misalnya melalui acara nonton bareng pertandingan Piala Dunia atau gathering.

5.  Ikuti Perkembangan

Selalu dapatkan berita terbaru tentang perkembangan sepak bola dunia. Tidak lucu rasanya jika Anda sudah terlanjur memproduksi kaus jersey pemain Y di kesebelasan A dalam jumlah besar, tetapi ternyata pemain Y telah pindah ke kesebelasan B. Tentu Anda akan bingung produk yang sudah terlanjur dibuat akan digunakan untuk apa. Selain itu, Anda harus mengetahui kesebelasan yang paling populer, hingga para pemain populernya.

6.  Keunikan

Pelaku usaha pernak-pernik Piala Dunia tak hanya satu, karena itu buatlah produk Anda seunik mungkin. Misalnya, pelaku usaha A dan pelaku usaha B memproduksi batik bola, adakah barang lain yang berbeda yang dapat Anda tawarkan? Anda juga dapat memproduksi barang yang sama, tetapi mungkin dengan desain atau kualitas bahan yang berbeda.

7.  Keberanian dan Ketekunan

Berani menangkap peluang dan tekun membesarkan usaha adalah kunci sukses seorang pebisnis.  Berkomitmenlah terhadap pelayanan. Pembeli adalah raja, layani mereka semaksimal yang dapat Anda lakukan. Kendala selalu ada, tantangannya adalah bagaimana Anda dapat mengatasi kendala tersebut. Temukan solusi inovatif untuk setiap tantangan yang Anda jumpai.

Ingin nonton piala dunia langsung di Brazil? Siapkan budget Anda berdasarkan cara mewujudkan impian Anda nonton piala dunia ini.

Komentar